Surabaya | mediasinarpagigroup.com – Rumput laut atau lebih dikenal dengan sebutan seaweed merupakan salah satu sumber daya hayati yang sangat melimpah di perairan Indonesia. Pada awalnya pemanfaatan rumput laut adalah untuk dimakan atau dikonsumsi langsung.
Saat ini, dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, pemanfaatan rumput laut sudah sangat beragam, baik itu untuk produk pangan maupun non pangan. Kabupaten Pamekasan merupakan salah satu kabupaten yang menghasilkan atau membudidayakan rumput laut di Pulau Madura.
Pamekasan juga berpotensi besar untuk pengembangan budidaya rumput laut. Rumput laut di Kabupaten Pamekasan mengalami peningkatan setiap tahun, ini menunjukkan bahwa perairan Kabupaten Pamekasan memiliki potensi besar untuk pengembangan budidaya rumput laut. Namun, berdasarkan kondisi di lapangan pemanfaatan rumput laut masih terbatas dijual langsung ke luar daerah dengan harga jual yang masih rendah. Pemerintah dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur berinisiatif mengadakan pelatihan pemanfaatan rumput laut menjadi produk non pangan yang bernilai tambah sehingga potensi rumput laut yang besar di daerah Pamekasan dapat termanfaatkan secara menyeluruh serta meningkatkan nilai ekonomis komoditas rumput laut.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 15 Juni 2022 bekerja sama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pamekasan yang bertempat di Aula Pertemuan Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Pamekasan. Dalam kegitan ini dihadiri Ibu Pony, SE selaku Kepala Bidang Pengolahan dan Penguatan Daya Saing, Bapak Dr. Hafiludin, S.Pi., M.Si yang merupakan Ketua Jurusan Kelautan dan Perikanan Universitas Trunojoyo beserta dengan Ibu Eko Kanti Sih Pratiwi, S.TP. serta para tim penggerak PKK di lingkup wilayah Kabupaten Pamekasan serta para pelaku usaha produk perikanan yang menjadi binaan Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Pamekasan.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Ibu Pony Indrayani, SE selaku Kepala Bidang Pengolahan dan Penguatan Daya Saing serta dilanjutkan dengan materi Kebijakan Daerah dalam rangka Pengembangan Produk Rumput Laut / Non Konsumsi Tahun 2022.
“Sasaran kegiatan ini ditujukan kepada 30 orang peserta yang terdiri dari para tim penggerak PKK di lingkup wilayah Kabupaten Pamekasan serta para pelaku usaha produk perikanan yang menjadi binaan Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Pamekasan sebagai dukungan terhadap program Pengembangan Produk Hasil Perikanan”,ujarnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Bapak Dr. Hafiludin, S.Pi., M.Si yang merupakan Ketua Jurusan Kelautan dan Perikanan Universitas Trunojoyo beserta dengan Ibu Eko Kanti Sih Pratiwi, S.TP.
“Dalam kegiatan ini peserta dibekali dengan teori dan tata cara meningkatkan Nilai Tambah Terhadap Hasil Kelautan dan perikanan baik secara kualitas, kuantitas maupun kontinuitas. Kemudian dilanjutkan dengan praktek pengolahan 2 produk kecantikan berbahan baku rumput laut E. cottonii antara lain Sabun Rumput Laut dan Scrub Rumput Laut”, kata Hafiludin.
Selanjutnya peserta dipandu bagaimana cara produksi yang baik dan benar mulai dari pembuatan tepung rula hingga penambahan bahan kimia serta pencetakannya sehingga menghasilkan produk yang berkualitas dan minim kegagalan, tambahnya.
Produk-produk yang dipilih adalah yang dapat diaplikasikan dengan mudah sebagai upaya mengembangkan macam ragam produk dan dapat dijadikan pengembangan usaha baru bagi para pengolah hasil perikanan di wilayah Kabupaten Pamekasan dan dapat disebarluaskan oleh perwakilan penggerak PKK di wilayah Kabupaten Pamekasan.
Harapannya dengan pembekalan materi dan praktik pemanfaatan rumput laut di wilayah penghasil rumput laut dapat menambah perekonomian warga dan mensejahterakan warga sekitar.(Ris)