Banyumas | mediasinarpagigroup.com – Bupati Banyumas Ir Achmad Husein kukuhkan 36 pengurus organisasi profesi kepala desa ‘’Satria Praja’’ se-Kabupaten Banyumas masa bakti 2019-2025, Kamis (4/8/2022) bertempat di pendopo Kecamatan Banyumas.
Tak hanya melakukan pengukuhan Satria Praja se-Kabupaten Banyumas, kegiatan tersebut juga dimaksudkan untuk menjalin silaturahmi akbar antar kepala desa se-Kabupaten Banyumas yang bertujuan untuk membangun kesatuan serta semangat baru kepala desa di Banyumas untuk membangun desa menuju Banyumas yang sejahtera.
Ketua umum Satria Praja H Saifuddin Kepala Desa Kasegeran menuturkan adanya legalitas Satria Praja yang pada hari ini dikukuhkan langsung oleh Bupati dan dihadiri Forkompimcam memberikan semangat serta pondasi kepada para kepala desa muda dan perempuan pada khususnya.
‘’Satria Praja lahir tanpa tokoh, tapi akan menghasilkan tokoh-tokoh Banyumas. Siap jadi pengurus bukan penguras’’ tambahnya disambut tepuk tangan dari tamu yang hadir.
Sementara itu, dalam sambutannya, Husein berpesan kepada para kepala desa untuk berfokus pada masyarakat sebagai pelayaan masyarakat dan meningkatkan taraf hidup masyarakat desa.
‘’Jangan lupa untuk turun ke bawah mencari jalan keluar dalam permasalahan masyarakat desa’’ ujarnya.
Dengan adanya organisasi profesi Satria Praja, Husein berharap pengurus-pengurusnya dapat menjalankan pekerjaan dengan profesional untuk menghidupi organisasi tersebut.
Pada kesempatan tersebut pejabat yang dikukuhkan adalah H Saifuddin Kepala Desa Kasegeran sebagai ketua umum, Bambang Suharsono Kepala Desa Gerduren sebagai sekretaris, Hj Henty Ratnaningsih Kepala Desa Sidabowa sebagai Bendahara, Nugroho Adi Wibowo Kepala Desa Patikraja sebagai Ketua I, Eddi Suheddi Kepala Desa Banteran sebagai ketua II, Ibnu Budi Santoso Kepala Desa Karangsalam sebagai ketua III serta 30 kepala desa lainnya yang terbagi menjadi 7 divisi bentukan.(Widoyo)