Samosir | mediasinarpagigroup.com – Menjelang Revalidasi terhadap Geopark Kaldera Toba, Tim UNESCO Global Geopark melakukan kunjungan Pra Revalidasi Geopark Kaldera Toba ke Kabupaten Samosir, 12/03.
Tim Pra Revalidasi dipimpin Vice President of Global Geoparks Network Association (GGN), Profesor Emeritus Dr Ibrahim Komoo beserta rombongan disambut baik Bupati Samosir diwakili Kadis Pariwisata Tetty Naibaho di Menara Pandang Tele-Kecamatan Harian. Turut hadir Ketua Harian Badan Pengelola (BP) Geopark Kaldera Toba Mangindar Simbolon, Kepala Bidang Edukasi dan Litbang BP Geopark Kaldera Toba Wilmar E. Simanjorang.
Setelah singgah dan meninjau sekitaran kawasan menara pandang Tele, rombongan melanjutkan peninjauan ke kawasan geoasite lainnya yaitu Sibea-bea, perkampungan Simarmata (cagar budaya) Desa Hariarapohan Kec. Harian, Pusat Informasi Geopark Kaldera Toba Sigulatti, Huta Bolon. Dalam kunjungannya ke Pusat Informasi Geopark Kaldera Toba tim Revalidasi disambut dengan tarian dan pertunjukan seni. Selain menikmati panorama alam dan makanan khas Batak Toba (nanihopingan) juga disuguhi kopi asli Samosir.
Ibrahim Komoo bersama Ketua Harian BP Geopark Kaldera Toba juga melakukan penanam pohon jenis Sappinur di lokasi Pusat Informasi Geopark Kaldera Toba.
Dalam kunjungannya, Ibrahim Komoo memberikan beberapa masukan dan petunjuk yang harus dilaksanakan Pemkab Samosir bersama pengelola Geopark menjelang kehadiran tim penilai dari UGG.
Unesco Global Geopark (UGG) akan melakukan evaluasi dan validasi terhadap Geopark Kaldera Toba. Evaluasi dan Validasi dilaksanakan tim Asesor UGG sekali dalam 4 tahun dan akan menjadi penentu status Geopark Kaldera Toba di UGG berikutnya. Tahun ini tim asesor akan melakukan evaluasi dan validasi ulang dan penentuan status Geopark Kaldera Toba pada tahun 2024.(Kirman)