Banyumas | mediasinarpagigroup.com – Puncak Peringatan Harlah Ke-6 SD NU Master Sokaraja yang digelar tiga hari di Taman Rekreasi Andhang Pangrenan Minggu, (19/03/2023) ditutup dengan acara kegiatan Jalan Sehat, Donor Darah, Cek Kesehatan dan Screening Kesehatan Mata. Kegiatan ini dilaksanakan bersama dalam satu komplek Taman Rekreasi Andhang Pangrenan Purwokerto. Dihadiri kurang lebih seribu orang yang terdiri dari wali murid peserta didik, pengurus dan dewan guru acara ini sukses digelar.
Kegiatan Harlah ke 6 SD NU Master Sokaraja dua hari sebelumnya telah dilaksanakan dengan menggelar Sholawat bersama dan kegiatan lomba-lomba antar guru dan peserta didik TK/RA/BA dari Kabupaten Banyumas dan sekitarnya. Dari data yang diperoleh oleh panitia penyelenggara Harlah ke-6 kali ini diikuti oleh 43 lembaga TK/RA/BA dengan jumlah keseluruhan peserta sebanyak 520 peserta.
Sebelum kegiatan kemanusiaan Donor Darah, Screening Mata dan Cek Kesehatan dimulai, diawali terlebih dengan kegiatan jalan sehat bersama peserta didik, guru, pengurus dan wali murid beserta para tamu undangan. Kegiatan kemanusian ini dibuka untuk masyarakat umum dan tidak dipungut biaya sekalipun atau gratis karena sudah menjalin kerjasama dengan salah satu Rumah Sakit Khusus Mata Purwokerto
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan yang diwakili oleh Kasi Kurikulum SD Muhammad Robani, S.Pd,.M.Pd, Korwilcam Dindik Sokaraja, Dra. Kun Martini, Ketua PC NU Kabupaten Banyumas, K.H Imam Hidayat, M.Pd, MWC NU Kecamatan Sokaraja, K.H Irchamni beserta jajaran pengurus SD NU Master Sokaraja.
Dalam sambutannya Kasi Kurikulum SD Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Muhammad Robani, S.Pd., M.Pd mengungkapkan bahwasanya mengapresiasi kegiatan Harlah SD NU Master yang membalut semua kegiatan dengan penerapan P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) saat ini ditambah lagi dengan kegiatan kemanuasian seperti pengobatan gratis yang dilakukan.
“Salah satu cara penerapan P5 saat ini bisa dilakukan dengan kegiatan semacam (harlah). Ini yang akan melatih dan membuat siswa mandiri dan gotong royong melalui berbagai macam kegiatan yang dilaksanakan” jelas beliau.
Senada dengan yang dikatakan oleh Kepala Sekolah SD NU Master Sokaraja, Dani Sistriani, S.Pd bahwa momentum harlah ke 6 kali ini menjadi momentum sekolah untuk mengintrospeksi atau evaluasi diri sekolah untuk selalu berbenah dalam dalam hal layanan pendidikan terlebih lagi untuk saat ini dengan kurikulum merdeka sekolah diharpakan mampu menjalin dan bisa memberikan dampak positif terhadap masyarakat sekitar.
“Momentum Harlah sekarang ini fokus kita untuk mengevaluasi diri sekolah terkait layanan dan sebagainya terlebih dengan kurikulum merdeka semoga kita bisa memberikan dampak positif terhadap masyarakat” tandasnya.
Pada tahun yang ke-6 SD NU Master Sokaraja dalam perayaan Harlahnya mengusung tema “Meneguhkan Komitmen Pendidikan” dimana harapan dalam komitmen untuk memajukan pendidikan terutamanya untuk pendidikan di Indonesia.(Widoyo)