Tanggamus | medisinarpagigroup.com – Tiga minggu pasca inisiasi dan koordinasi Satpolairud Polres Tanggamus bersama salah satu orgnaisasi wartawan kepada Dinas PUPR Tanggamus akhirnya penutupan jalan lubang jalur Kota Agung Timur menuju Limau dapat terealisasi dengan dimulainya penimbunan jalan, Senin 17 April 2023.
Tahap pertama, penanganan dengan melakukan penutupan menggunakan pasir batu (Sirtu) dan campuran batu split pada beberapa titik juga membuka jalur drainase sehingga pada saat hujan air dapat mengalir tanpa merusak jalan.
Pekerjaan penutupan jalan dipimpin langsung Kasat Polairud Polres Tanggamus, Iptu Zulkarnain bersama Perwakilan PUPR Provinsi Lampung dan Tanggamus, perwakilan salah satu organisasi wartawan juga tokoh masyarakat kecamatan limau.
Pantauan di lokasi, masyarakat tampak sangat senang melintasi jalan yang telah selesai dilakukan pengurukan, sebab sebelumnya lubang-lubang jalan sangat dalam bahkan diketahui sejumlah pemotor pernah terjatuh dan mobil mengalami patah as pada penggal jalan rusak tersebut.
Kasat Polairud Iptu Zulkarnain mengungkapkan, atas koordinasi dan bantuan salah satu organisasi wartawan, tokoh adat, tokoh agama, Dinas PUPR Tanggamus, PUPR Provinsi yang telah melaksanakan penutipan jalan berlubang sehingga dapat terealisasi untuk hari pertama.
“Alhamdulillah jalan-jalan berlubang, sedikit dapat terealisasi, terima kasih Apdesi Limau dan pengusaha tambak yang telah memberikan bahan material penutupan jalan. Terima kasih rekan organisasi wartawan, PUPR Tanggamus dan Provinsi Lampung,” ungkap Iptu Zulkarnain mewakili Kapolres
Kasat menjelaskan, sebelum dilakukan penutupan, jalan tersebut dalam kondisi berlubang memprihatinkan lantaran drainase yang kurang baik sehingga jalan tergenang dengan air, akibatnya membuat jalan rusak.
“Berkat bantuan PUPR dan semua rekan-rekan lainnya sehingga bisa terlaksana perbaikan jalan tersebut. Adapun waktu pelaksanaan selama 3 hari, dimulai hari ini dan perkiraan rabu dapat selesai,” jelasnya.
Atas penutupan jalan tersebut, Kasat berharap pemudik dapat menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman. “Melalui perbaikan ini, diharapkan pemudik dan masyarakat dapat nyaman dalam perjalanan,” tandasnya.
Ditempat sama, Ahmad Ihwani selaku juru jalan UPTD Wilayah V Binmarga PUPR Provinsi Lampung mengaku bahwa pihaknya terjun ke lokasi setelah mendapatkan surat permohonan organisasi yang ditujukan kepada PUPR Tanggamus untuk penanganan jalan berlubang di area setempat.
Kemudian pihaknya hadir untuk melakukan survey dan diketahui kebenaran pengaduan tersebut sehingga PUPR Tanggamus menerjunkan alat berat dan PUPR Provinsi dalam penyediaan transportasi juga akomodasi alat berat.
“Alhamdulillah hari ini telah diperbaiki dan Insha Allah kita laksanakan selama 3 hari,” ungkapnya.
Ahmad Ihwani berharap, atas penutupan jalan tersebut, masyarakat dapat merasa puas dan kedepannya jika ada pengajuan dari Kadis, Gubernur maupun UPTD dapat disikapi.
“Mudah-mudahan jika ada pengaduan dapat disikapi demi kepentingan masyarakat,” tandasnya.
Atas perbaikan jalan tersebut, Suherman selaku pengguna jalan mengaku terima kasih sebab selama 2 tahun harus menikmati jalan rusak dan berlubang pada penggal jalan Limau dan Kota Agung Timur.
“Terima kasih kepada instansi terkait dan media yang terkait sehingga walaupun sementara. Dan kedepan agar diperbaiki secara permanen,” kata wara Pasar Simpang, Kagungan, Kota Agung Timur tersebut.
Sementara itu, tokoh adat Limau, Dalom Cahaya Marga juga mengaku berterima kasih atas perbaikan jalan tersebut dan kedepan diharapkan pembangunan jalan sesuai harapan masyarakat.
“Kerusakan selama 2 tahun, harapan tokoh adat dan masyarakat limau agar dapat segera perbaikan yang permanen dari pihan PUPR demi kenyamanan pengguna jalan limau tersebut,” harapnya. (Merliyansyah)