Bogor | mediasinarpagigroup.com – Kepala Puskesmas Curug Alih Yuliadi menggelar halalbihalal bersama puluhan kader posyandu Desa Curug dalam rangka persiapan sub PIN Polio putaran kedua wilayah kerja Puskesmas Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor. Sabtu (29/4/2023)
Kegiatan tersebut berlangsung di aula Puskesmas Curug yang dihadiri puluhan kader posyandu dan tenaga medis puskesmas Curug.
Seperti diketahui Vaksinasi merupakan salah satu upaya paling efektif untuk mencegah penyebaran penyakit menular.
Maka dari itu puskesmas Curug bersama kader posyandu bekerja sama untuk persiapan Sub PIN POLIA KE 2.
Pasalnya, salah satu penyakit menular yang pernah menjadi momok masyarakat dunia adalah Polio atau juga dikenal sebagai penyakit lumpuh.
Polio merupakan penyakit virus yang menyerang hampir sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen pada penderitanya.
Meskipun Vaksin Polio sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu, masih saja ada masyarakat yang enggan untuk divaksinasi.
Padahal, Vaksin Polio merupakan salah satu Vaksin yang sangat penting untuk diberikan, terutama pada anak-anak.
Untuk itu, ajakan untuk divaksinasi Polio perlu terus disosialisasikan, agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya vaksinasi ini.
Seperti ajakan yang disebar oleh Pihak Puskesmas Curug, Desa Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor yang tampak gencar memberikan edukasi melalui teknologi digital.
Untuk itu, sebagai warga negara yang baik, kita seharusnya juga turut andil dalam upaya pencegahan penyebaran Polio.
Mengapa Vaksin Polio begitu penting? Karena Polio merupakan penyakit yang sangat menular dan berbahaya.
Penyakit ini dapat menyebar melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh virus Polio.
Gejala awal dari Polio biasanya adalah demam, sakit kepala, dan nyeri otot.
Namun, gejala yang lebih serius dapat timbul, seperti kelumpuhan otot, kesulitan bernapas, hingga kematian.
Maka dari itu, sangat penting bagi kita untuk divaksinasi polio. Vaksin Polio aman dan efektif dalam mencegah penyakit ini.
Vaksin Polio telah terbukti berhasil dalam mengeliminasi penyakit ini di beberapa negara. Namun, upaya ini harus terus dijaga dan ditingkatkan.
Bagi orang tua, Vaksin Polio harus diberikan pada anak-anak mereka saat usia masih sangat dini.
Hal ini karena kekebalan tubuh anak pada usia tersebut masih lemah dan rentan terhadap serangan virus.
Dengan memberikan vaksin polio pada usia dini, anak-anak dapat terlindungi dari penyakit ini seumur hidup.
Bagi masyarakat umum, Vaksin Polio dapat diberikan pada usia berapa saja. Vaksin Polio dapat diberikan secara gratis di puskesmas atau klinik kesehatan terdekat.
Mengapa tidak memanfaatkan kesempatan ini untuk memastikan diri sendiri dan keluarga terlindungi dari Polio.
Kita sebagai warga negara juga memiliki tanggung jawab untuk memutus rantai penyebaran Polio. Dengan divaksinasi Polio, kita tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga membantu mencegah penyebaran penyakit ini kepada orang lain.
Jangan tunggu sampai terlambat, ayo divaksinasi Polio sekarang juga! Ingatlah bahwa kesehatan adalah investasi terbaik dalam hidup kita.
Semoga tulisan ini dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi Polio.”(Darles Sembiring)