Subang | mediasinarpagigruop.com – Sangat ironis Kades Ciasem Baru jadi sorotan masyarakat terkait penggunaan anggaran tahun 2022 kurang tranparan terhadap masyarakat dan juga banyak item pekerjaan yang tidak di belanjakan .’
Kades Indah Afrianti di duga selewengkan anggaran dana desa (DD) mencapai ratusan juta tahun 2022 dan juga ikut di korupsi anggaran ADD, BKUD bantuan dari APBD Pemerintah Kabupaten Subang, penggunaan anggaran dari ADD dan BKUD banyak di sunat oleh oknum Kades.
Camat Ciasem Eza ditemui awak media di ruang kerjanya Selasa 20/06/23 menjelaskan terkait anggaran bantuan untuk desa yang lebih jelas tanyakan sajah sama Kasipem atau Sekmat, karena dia yang lebih tahu, jelasnya.
Di tempat yang terpisah Sekmat dan Kasipem di temui masyarakat Ciasem Baru di ruangan kerjanya, Selasa 20/06/23 terkait adanya dugaan penyelewengan anggaran dana desa (DD) dan ADD serta BKUD di desa Ciasem Baru, Kasipem menerangkan kepada Anilis masyarakat Ciasem Baru Menir untuk kecamatan Ciasem ketika di audit oleh IRDA banyak temua, Sseluruh desa yang ada di kecamatan Ciasem bukan desa Ciasem Baru saja dan juga ada yang lebih besar temua di desa yang lain di Kecamatan Ciasem , ucapan Kasipem
Menir ketika di temui awak media di kediamannya Rabu 21/06/23 menjelaskan kami sangat perhatin melihat penegak hukum maupun dari unsur dinas terkai ataupun pemerintah dari tingkat kabupaten sampai kecamatan tidak ada tindak apapun terhadap adanya penyelewengan anggaran bantuan dari Kemendes seperti dana desa (DD) ataupun dari APBD Kabupaten.
Dari pihak IRDA dan dari tim fasilitas dari Kecamatan semuanya bumkam, dengan adanya dugaan di desa Ciasem Baru anggaran dari dana desa DD banyak yang di selewengkan, antara lain : – Anggaran ( DD)
1.sub bidang penanggulangan bencana . Rp.93.580.720
2.pemeliharabn fasilitas pengelolaan sampah desa( pengelolan bak sampah rp.199.100.000
3.belanja modal kendaraan darat Rp.185.000.000
4.pembangunan Rehabilitas sanitas pemukiman . Rp..110.000.000
5.pembangunan prasarana jalan desa gorong gorong Solokan parit.Rp.143.000.000.
6.sarana prasarana posyandu polindes.pkd.Rp.24 000.000.
6.Sub bidang penyelenggara desa siaga kesehatan PPKM. Rp.83.000.000..’
Dari anggaran ADD dan BKUD .untuk pembangunan Pos Kesehatan desa politas milik Rp.11.000.000.
Penyelenggara posyandu MKM tambahan KIS kumpul lansia. Rp.47.950.000. PBK PBP penyiapan tunjangan BPD Ro.60.000.000.m, Sub bidang Koperasi usaha kecil menengah UMKM. Rp 50.000.000.
Ada Beberapa item anggaran tersebut yang di duga di selewengkan oleh oknum Kades, Kami dari masyarakat Ciasem Baru agar pihak dinas maupun pemerintah daerah ataupun dari pihak penegak hukum agar dengan serius untuk pemeriksaan kepada kepala desa yang menyelewengkan anggaran dari bantuan APBN ataupun dari APBD daerah Provinsi maupun Kabupaten.
Kalau pihak ( IRDA ) tidak serius untuk meng audit kepala desa Ciasem Baru makan kami dari masyarakat desa Ciasem Baru akan melakukan urnas maupun melaporkan ke APH karena ada kerugian negaran mencapai ratusan juta, pungkas Menir.(Sahidin)