Banyumas | mediasinarpagigroup.com – Pertandingan angkat besi Porprov Jateng dilaksanakan sejak Jumat (4/8) dan berakhir Minggu (6/8) di GOR Mustika Blora. Pada perebutan medali terakhir Atlet angkat besi Kabupaten Banyumas Henokh Aldi Saputra berhasil menyumbangkan medali emas. Dengan demikian Cabor Angkat Besi secara keseluruhan berhasil menyumbangkan 1 medali emas dan 3 medali perak untuk Kontingen Banyumas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVI Jawa Tengah 2023.
Lifter Henokh Aldi Saputra meraih emas di kelas 102+ kilogram putra, berhasil mengungguli Atlet Tuan Rumah Blora, Puguh Prasetya yang meraih medali perak dan Aldi Kurniawan (Kendal) membawa pulang medali perunggu.
Sebelumnya medali perak diraih oleh Imam Iskandar yang turun di kelas 49 putra juga telah meraih medali perak dengan total angkatan 171 kilogram. Imam harus mengakui Bagos Satria Atlit tuan rumah Blora yang berhasil mengangkat barbel dengan berat total 174 kilogram. Sementara untuk medali perunggu diraih lifter Kota Pekalongan M Maqdum Khasani dengan total angkatan 160 kilogram.
Demikian juga Ida Apri Astuti kelas 49 kg putri dengan total angkatan 128 kg membawanya meraih medali perak. Ida harus mengakui keunggulan atlit nasional asal tuan rumah Blora Siti Nafisatul Hariroh yang sukses menyabet medali emas dengan total angkatan 160 kg dan lifter peraih medali perunggu dari Kota Semarang, Khoirul Dwi Angreini dengan total angkatan 121 kg.
Peraih perak lainya adalah Helmi Fauzi yang menyumbang medali perak bagi kontingen Banyumas dari kelas 73 kilogram putra.
Helmi Fauzi mengangkat barbel total 213 kilogram (95 kilogram snatch dan 118 kilogram clean and jerk). Helmi harus mengakui keunggulan Muhammad Yasin lifter nasional dari Kabupaten Blora. Muhammad Yasin tampil dominan dengan mengangkat barbel dengan total 290 kilogram (135 kilogram angkatan snatch dan 155 kilogram angkatan clean and jerk). Sementara medali perunggu direbut atlet angkat besi dari Kabupaten Kendal, Tejo Sasongko Putro (Total 207 kilogram : 90 kilogram snatch dan 117 kilogram clean and jerk.
Dari 15 kelas yang dipertandingkan di GOR Mustika, tuan rumah Blora mengumpulkan enam keping emas, dua perak dan dua perunggu. Kabupaten Grobogan di urutan kedua dengan mengemas tiga emas, dua perak dan empat perunggu.
Peringkat ketiga ditempati Kota Semarang (2 emas, 2 perak, 3 perunggu).
Sementara Banyumas di urutan keempat (1 emas, 3 perak) dan peringkat kelima ditempati kontingen Kendal (1 emas, 2 perak, 4 perunggu). (Widoyo)