Labura | mediasinarpagigroup.com – “Ketika di tahun 2023, saya dan teman media pernah memantau tempat lokasi tersebut ada penjualan Peredaran sabu (narkoba) keluar-masuk pembeli. Waktu itu saya di keroyok anggota bandar sabu (narkoba), sehingga diri saya mengalami luka ringan. Toke bandar sabu bernama Dewan Pasaribu dan saya teman media melarikan diri untuk menyelamatkan nyawa.”
“Di tahun 2024 di bulan Januari ini jumpa dengan teman Media Labura,” ujarnya masih tetap main juga/jualan bandar sabu. “Setelah saya dari Media sinar pagi dan media lain memantau kesana dan konfirmasi dengan masyarakat tidak di sebut namanya ujarnya jual bandar sabu dan kami warga/masyarakat merasa resah.”
“Saya dari Media sinar pagi tidak terima perbuatan banda sabu tersebut. Saya selaku Media Sinar Pagi takut perbuatan bandar sabu (narkoba)yang bersifat arogan dan di Duga Kebal Hukum.”
“Kepada Kapolres Labuhanbatu, Kapolda Sumut serta Kapolri Pusat, saya ingin melaporkan dengan adanya di dugaan peredaran penjualan Bandar Sabu, (narkoba) Semarak kali di Desa Terang Bulan Kec Aek Natas Kab. Labuhan Utara (Labura) bernama Dewan Pasaribu untuk segera di tangkap dan di tindak lanjutin secepatnya.” (Tim)
