BANTEN, mediasinarpagigroup.com – Mantan Kepala Dinas Perhubungan ( Kadishub ) Cilegon Uteng Dedi Apendi, yang kini sedang tersandung kasus hukum, rupanya masih memiliki masalah lainnya.
Diketahui Uteng juga memiliki masalah hutang piutang dengan seorang pengusaha ban mobil di wilayah merak, Cilegon yaitu Joel Pandiangan pemilik Toko Lautan Ban.
Masalah piutang ini bermula saat bulan Maret 2019, Rahmat seorang PNS (Pegawai Negeri Sipil) Dinas Perhubungan Cilegon diminta Kadishub yang saat itu dijabat Uteng Dedi Apendi untuk memesan atau membeli sejumlah ban mobil senilai Rp. 54.600.000,- yang baru dibayar DP nya saja sebesar Rp. 6.000.000,- dan sisanya Rp. 48.600.000,- belum dibayarkan.
Kepada awak media, Sabtu (16/10/2021), Joel Pandiangan mengatakan berapa kali sudah menagih yang bersangkutan via telepon seluler hingga mendatangi kantor Dishub Cilegoon, namun hanya mendapatkan janji-janji saja.
“Sudah beberapa kali saya dan saudara saya datang ke rumah, kantor dan via telpon, tapi hanya janji-janji saja tanpa hasil,” kata Joel Pandiangan.
Begitu juga Rahmat anak buah Uteng saat ditanya dan didatangi untuk ditagih mengatakan dirinya hanya bawahan dan menjalankan perintah Uteng.
“Ini bukan tanggungjawab saya, saya hanya bawahan dan disuruh Pak Uteng, terserah Abang mau diapain juga Uteng, saya dah lepas tangan,” ucap Rahmat.
Joel Pandiangan menambahkan dirinya mengalami kesulitan dan hilang kepercayaan akibat Uteng tidak membayar hutangnya.
“Saya nyaris bangkrut dan ada beberapa agen lagi sudah tidak percaya untuk suplai ban mobil ke toko saya akibat saya pun tidak bisa setor tagihan suplayer,” tambah Joel Pandiangan.
Menurut Joel, setelah Uteng ditahan Kejaksaan dan dititipkan di Lapas, dirinya ditemani kawan terus berupaya menagih dan datang ke Lapas untuk menemui, namun petugas Lapas tidak mengijinkan bertemu, hanya bisa menitipkan pesan.
“Setelah beberapa saat petugas lapas menyampaikan pesan kami, Petugas Lapas datang. Ini ada pesan tulisan langsung dari Uteng untuk anaknya,” ujar Petugas Lapas.
Karena pesannya ditujukan kepada anaknya yang bernama Rendy, sambung Joel, dirinya pun langsung menuju kerumah Uteng di PCI ( Perumahan Cilegon Indah ) dan bertemu lah dengan Rendy, ( Selasa,07/09/2021 ). Setelah bertemu dan menyampaikan pesan Uteng kepada Rendy untuk menghubungi. Rendy mengatakan akan melunasi di akhir bulan September 2021.
“Saya akan lunasi semua tidak lewat bulan ini, datang lagi kalian akhir bulan ini,” janji Rendy kepada kami, (Selasa,07/09/2021 )
Setelah hampir sebulan Joel dan kawan-kawan datang kembali ke rumah Uteng untuk menagih janji yang diucapkan Rendy, namun pada saat sampai dirumahnya yang bersangkutan Rendy tidak ada di rumah, hanya istri Rendy yang keluar dan menemui Joel dan kawan-kawannya.
“Pak Rendy nya tidak ada di rumah, sedang diluar kota” ujar istri Rendy. Karena Joel dan kawan-kawan sudah datang jauh-jauh dan dijanjikan datang sesuai janji Rendy, mereka mendesak istri Rendy untuk menghubungi Rendy dan meminta janjinya.
“Tolong Bu Rendy, kami datang sesuai janji suami ibu, kami tidak akan pergi sebelum kami mendapat info dan tanggung jawab Rendy selaku penerima amanat dari Uteng menyelesaikan urusan ini,” jelas James salah satu kawan Joel.
Cukup lama juga Joel dan kawan-kawan berdebat dengan istri Rendy, akhirnya Rendy bisa dihubungi, sambil merasakan kesedihan dengan isak tangis, istri Rendy memberikan seluler nya agar suami berbicara langsung dengan James.
“Maaf Bang saya lagi diluar Kota, saya belum pegang uang, ini sedang usaha juga, hubungi saudara saya Yatmika di Polda atau seminggu lagi Abang kesini,” kata Rendy via seluler di loud speaker.
“Kami tidak ada urusan dengan Yatmika, tidak mau tau, kamu kan janji sekarang, kami jauh loh kesini bolak-balik terus,” ujar Batu Pandiangan saudara Joel yang ikut pada saat itu juga.
“Iya Bang tolong pulang dulu, ngak enak diliat banyak orang disitu, satu mingguan lagi saya bayar,” mohon Rendy kepada Joel dan kawan-kawan melalui seluler.
Mau tidak mau akhirnya gagal lagi upaya Joel dan Kawan-kawan untuk meminta hak nya. Ditengah sulitnya hidup dimasa pandemi saat ini, ditambah lagi kesulitan Joel oleh Uteng Dedi Apendi mantan Kadishub Kota Cilegon yang sedang ditahan oleh Kejaksaan.
Diharapkan agar Uteng dan atau keluarga nya segera melunasi utangnya tegas Joal.(Batu)