PANDEGLANG, mediasinarpagigroup.com – Kepala SD Negeri Jiput 4 Hj .Aslikah, S.Pd, Jumat (22/10) mengatakan kalau sekolah saat ini fokus penerepan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang di berlakukan pemerintah minimal 50% kehadairan para siswa/i, dengan menerapkan prokes, namun sekolah ini telah menerapkan hampir 100% PTMT.
Sejauh pantauan media ini dan keterangan pihak sekolah tidak ada kendala dan berjalan dengan baik dan kodusif.
Pihak sekolah menerapakan PTMT ini dengan sistem semuanya hadir dan tetap mematuhi protokol copid 19 atau prokes.
Sebelum diadakanya PTMT pihak sekolah atau Guru – guru disekolah telah di vaksin semuanya, agar tidak teriveksi virus corona.
Bahwa rasa senang dan bahagia dari orang tua murid terpancar, karena sudah lama anak – anak meraka dirumahkan atau belajar secara daring.
Dipihak lain rasa was – was dari mereka memang ada, namun karena begitu katatnya penerapan prokes di sekolah ini membuat wali murid merasa aman dan percaya akan penerapan PTMT ini.
Perlu diketahu bahwa pihak sekolah mewajibkan agar selalu memakai masker, cuci tangan, cek suhu, dan tetap mengatur jarak yang satu dan yang lainnya.
Ditambahkan Kasek untuk menghindari copid 19, hendaknya semua pihak berperan mematuhi prokes, sebab bukan hanya di sekolah namun dirumah juga harus tetap mematuhi prokes, agar copid 19 cepat berlalu dan kegiatan belar mengajar cepat pulih seperti sedia kala.
Media ini juga mematau akan keadaan sekolah ini baik dan tertata rapi, sementara papan RKAS dan papan Bos terpampang dan teruarai dengan baik atau transparan, yang mematuhi amanah UU No.14 Thn 2008 tentang KIB, sehingga publik gampang untuk memantau peruntukannya.
Lalu menurut keterangan kasek kalau pihak sekolah berpedoman pada Permendikbut No .6 tahun 2021, dengan 12 komponen, akan penggunaan dana BOS.
Terkait program pemerintah dan pihak sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan maka saat ini sedang mengadakan sumulasi, Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang dilaksanakan dari kelas 5 dengan jumlah peserta 24 orang, program ini adalah dari Kementrian, dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan program ANBK dibiayai oleh dana BOS karena didalam 12 komponen penggunaan yang kami uraikan diatas tertera pembiayaan asesmen, terang Kasek.
Didalam PTMT tampak para guru – guru semangat dan atusias untuk memberikan pelajaran kepada siswa/i , termasuk program ANBK yang di luncurkan pemerintah, sehigga berjalan sesuai dengan arahan.
Disisi lain Kasek mengatakan kalau sekolah ini selalu megarahkan kepada para guru agar tetap tepat jam kehadiran disekolah, agar pebelajaran yang belum sempurna ini dapat memberikan kegiatan belajar mengajar kepada siswa/i dengan maksimal, tegas Kasek.(Rohim Abdilah)