BANYUMAS, mediasinarpagigroup.com – Bupati Banyumas Achmad Husein didampingi Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Purwadi Santoso dan jajaranya, memantau kesiapan pindahan Pasar Banyumas Senin (25/10/2021). Pindahan dari bedeng sementara ke Pasar Banyumas yang baru selesai di rehab tersebut direncanakan Jumat (29/20/2021) mendatang.
Saat Bupati berkunjung terlihat beberapa pedagang telah mempersiapkan lapaknya, seperti mulai merakit meja dagangan, ada yang sedang melihat-lihat lapaknya sesuai penataan berkaitan dengan sub-sub zonanya terdapat zona dagangan kering dan dagangan basa.
Gedung Pasar Banyumas terdiri dari dua lantai dengan lahan pasar seluas 4.450 meter dan luas bangunan 4.212 meter. Di dalamnya, terdapat sekitar 81 kios, 191 kios sayur dan daging, dan kuliner sekitar 10 lapak. Di Pasar Banyumas sebelumnya terdata sebanyak 397 pedagang yang tercatat dan ber SPP.
Saat dilakukan peninjauan oleh Bupati, terdapat beberapa permasalahan yang diungkapkan pedagang terhadap Bupat terkait letak dan luas dari lapak. Pedagang ini mengaku dulu lapaknya luas tetapi sekarang sekitar 1 meter ini dan saling membelakangi yang dinilai pedagang menjadi ribet. Pedagang daging juga akan merasa kesulitan jika membawa freezer.
Meski demikian ada pedagang yang mengaku senang karena melihat kondisi Pasar Banyumas saat ini yang bagunannya bagus dan memadai, namun dirinya menyayangkan karena luasan lapak yang sangat sempit dibanding saat Pasar Banyumas sebelum direhab.
Bupati menjelaskan bahwa permasalahan yang disampaikan pedagang antara lain lapak kurang luas, lapak tidak bisa untuk menyimpan barang dan penyeragaman lapak untuk kuliner. Terkait permasalahan tersebut menurut Bupati sedang diusahakan solusinya.
“Masih ada masalah, tiga permasalahan tersebut, aksi kita Carikan solusinya, karena Pasar Banyumas secara umum dianggap sudah aman dan siap untuk dibuka pada tanggal 29 Oktober,” kata Bupati.(Widoyo)