Jakarta Utara, mediasinarpagigroup.com – Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas wajib sesuai panduan SKB 4 menteri yang diberlakukan Januari 2022 di masa pandemi covid – 19, SMP Negeri 116 Jakarta dan SD Negeri 09 Sunter Agung Jakarta Utara sampai hari ke – 17 berjalan lancar.
“Panduan SKB 4 Menteri serta surat edaran kepala dinas pendidikan Propinsi DKI Jakarta terkait PTM terbatas wajib selalu kita terapkan semenjak hari pertama sampai saat ini. Sejak hari pertama masuk kita terapkan protokol kesehatan yang ketat untuk memasuki gedung sekolah, di dalam kelas serta keluar sekolah, mengantisipasi terjadinya klouster baru covid – 19, kata Djoko Sasongko kepala sekolah SMPN 116 Jakarta senin (17/1/22).
Belajar di kelas hari pertama kita lakukan ebility test ( tes kemampuan) untuk mengetahui dampak dari Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ ) agar kita dapat membina dengan dengan baik, ujar Djoko Sasongko.
” Gustiati wakil kepala Sekolah SMPN 116 bidang ke siswaan mengtakan, dengan adanya kebijakan pemerintah terkait PTM terbatas Wajib kita sambut baik. Selama PJJ selaku tenaga pendidik merasa sangat jauh dengan anak didik dan tidak bisa kita berinteraksi secara langsung.
” Pembelajaran Tatap Muka ( PTM ) diterapakan, kita selaku guru sangat senang bisa memberi materi pendidikan secara langsung dan bisa mengetahui perkembangan mental anak didik kita. Maka kita sambut mereka (siswa) dengan back to school, back to the classroom and back to me ( kembali kesekolah, kembali ke ruang kelas dan kembali ke saya ) ungkap Gustiati.
Hal yang sama juga diungkapkan Ahmad Fatoni wakil kepala sekolah SMPN 116 Jakarta, selaku tenaga pengajar merasa senang bisa langsung memberi materi pembelajaran kepada anak secara langsung dengan diberlakukanya PTM 100 %.
Doa kita semoga pandemi covid – 19 cepat bisa teratasi dan selalu kita terapkan di sekolah protokol kesehatan yang ketat memasuki gedung sekolah di dalam kelas serta keluar sekolah secara bergantian, ujar Ahmad Fatoni.
Kepala Sekolah SD Negeri Sunter Agung 09 Sugiana mengungkapkan, protokol kesehstan (prokes) kita terapkan ketat masuk sekolah di dalam ruangan serta keluar sekolah semenjak PTM 100% diberkakukan.
Saya selaku pimpinan SDN Sunter Agung 09 menyambut baik PTM 100 %, kita berlakukan sekukan anak didik memasuki gedung, di dalam ruangan serta keluar sekolah sesuai SE Kepala Dinas Pendidikan Oropinsi DKI Jakarta dan SKB 4 menteri terkit Panduan PTM terbatas Wajib, ujar Sugiana.(Rbn)