Banyumas | medialbhwartawan.com – Bupati Banyumas Achmad Husein mengambil sumpah janji dan melantik, dua Kepala Desa (Kades) Antar Waktu di Kabupaten Banyumas, di Senin (4/3/2022) di Pendopo Sipanji Purwokerto. Mereka yang dilantik adalah Misnan Fauzi Firmansyah sebagai Kepala Desa Desa Purwodadi Kecamatan Tambak dan Gatot Subekti sebagai Kepala Desa Kejawar Kecamatan Banyumas.
Dengan disaksikan oleh Camat Banyumas Oka Yudhistira dan Camat Tambak Ika Suprihatin, Bupati Banyumas Achmad Husein melantik Misnan Fauzi Firmansyah sebagai Kepala Desa Desa Purwodadi Kecamatan Tambak mengantikan Kepala Desa Sebelumnya Ahyadi. Sementara Gatot Subekti sebagai Kepala Desa Kejawar Kecamatan Banyumas mengantikan Suwardi. Mereka diambil sumpah dan janjinnya serta dilantik menjadi Kepala Desa Antar Waktu Periode 2022-2025. Pelantikan juga dihadiri oleh Wakil Bupati, Pimpinan DPRD, anggota Forum Komunikasi Pimpnan Daerah Kabupaten Banyumas dan juga dihadiri perwakilan tokoh dari kedua desa.
Pilkades Antar waktu di desa Purwodadi dilaksanakan Senin 28 Maret 2022, ada 3 calon yang berhak diplilih yaitu Misnan Fauzi Firmansyah (59 tahun) Hartato (57 tahun) dan Santoso 53 tahun. Setelah dilakukan voting pada musawarah yang dihadiri 75 orang dari unsur BPD, Ketua Lembaga Kemasyarakatan Desa, Tokoh Agama, Tokoh perempuan, Tokoh Pendidikan, Gapoktan/kelompok tani, dan Unsur masyarakat lainnya, Misnan meraih suara terbanyak.
Sementara di Desa Kejawar Banyumas, Pilkades antar wakti digelar Sabtu, 26 Maret 2022. Pemungutan suara diikuti oleh 3 (tiga) calon Kepala Desa, yaitu Arif Koko Dewantoro, Jakiman dan Gatot Subekti. Rapat pemungutan susra dihadiri 68 sebanyak utusan, dari Pengurus RT/RW, Tokoh nasyarakat, Tokoh agama dan Keterwakilan perempuan. Pada pemililihan tersebut tersebut Gatot subekti meraih suara terbanyak dan menjadi Kepala Desa.
Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono saat memberi sambutan mengucapkan Selamat kepada dua kepala desa yang telah diambil sumpah dan dilantik menjadi kepala desa antar waktu. Bupati Berharap amanat dan kepercayaan yang telah diberikan rakyat dan pemerintah daerah, dapat dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab, untuk mengabdi dan membangun desa, serta memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Menurut wakil Bupati Sadewo masyarakat saat ini semakin pintar dan kritis, hal ini sejalan dengan era keterbukaan informasi yang mendukung kekritisan dari masyarakat. Untuk itu, ia berharap sebagai aparatur pemerintah, harus bisa terbuka dan transparan dalam memberikan informasi kepada masyarakat, karena masyarakat saat ini sudah semakin cerdas dalam mengakses informasi publik. Kepala desa yang sudah dilantik agar terus menggaungkan dan menorehkan satu komitmen untuk mengaktualisasi transparansi pemerintahan desa, transparansi tata kelola anggaran, dan transparansi pengelolaan potensi desa termasuk di dalamnya sumber daya manusia.
Sebagai kepala desa terpilih antar waktu, diminta untuk memiliki integritas, juga perlu melakukan proses pengkaderan dalam tubuh pemerintahan desa sebagai langkah manajerial. Dengan demikian diharapkan setiap jajaran pemerintahan desa akan solid dan saling mengisi untuk mengatasi problematika yang hadir selama pemerintahan desa berlangsung.(Widoyo)