Banyumas | mediasinarpagigroup.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Banyumas meluncurkan program Z-mart, sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan penerima manfaat zakat produktif sekaligus menstimulasi pergerakan ekonomi masyarakat dalam pengentasan kemiskinan di Kabupaten Banyumas. Z-mart ini adalah salah satu program baru yang merupakan hibah dari BAZNAS Kabupaten Banyumas untuk para penerima zakat (mustahik) di wilayah Kabupaten Banyumas, sehingga kedepannya para mustahik tidak lagi menjadi penerima zakat, tapi menjadi orang yang membayar zakat atau muzakki.
Peluncuran secara simbolis ditandai dengan pemotongan pita dan tumpeng yang dilakukan oleh Plt Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Banyumas Dian Budiarto Selasa sore 31 Desember 2024 di Masjid Baitul Mukmin Desa Kutasari Kecamatan Baturraden Banyumas.
Turut hadir pada kegiatan ini jajaran Kemenag Banyumas, Ketua MUI, Ketua DKM, Forkopincam Baturaden, Ketua BKM, Direktur dan manajemen Berkah Jaya, Ketua Organisasi Keagamaan Baik NU maupun Muhammadiyah, Takmir Masjid, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat setempat, Para Ketua UPZ BAZNAS, Duta Zakat, para penerima Zmart, dan undangan lainnya.
Ketua BAZNAS Kabupaten Banyumas Khasanatul Mufidah mengatakan Z-mart menjadi salah satu upaya mengangkat mustahik menjadi muzaki, melalui kegiatan pemberdayaan ekonomi, baik yang berbasis masjid maupun usaha pertokoan. Menurutnya jika jumlah muzaki bertambah, maka hal ini dapat mendongkrak pengumpulan zakat sehingga akan semakin banyak penerima manfaat zakat di Banyumas.
“Jika mustahik berhasil menjadi muzaki maka otomatis akan mengurangi angka kemiskinan,” katanya.
Ketua Baznas menambahkan bahwa peluncuran Z-mart BAZNAS Banyumas kali ini, ada di 5 lokasi, yaitu yang berbasis masjid yaitu di Masjid Baitul Mukmin Desa Kutasari Kecamatan Baturraden dan Masjid Al-Ikhlas Kedungbanteng, kemudian pertokoan di Toko Marbel milik Paryati warga Pasinggangan, Banyumas dan Toko Tini, Patikraja serta yang berbentuk kontainer yaitu Toko Lestari, Arcawinangun Purwokerto Timur. Menurutnya sumber dana kegiatan launching 5 Z-mart ini dari dana Zakat sub program Z-Mart Program Banyumas Sejahtera dengan total bantuan Rp.57 juta.
“Insyaa Allah kedepannya di tahun 2025, BAZNAS Banyumas merencanakan minimal 1 wilayah Kecamatan ada 1 sampai 5 titik Zmart BAZNAS, termasuk Zkopi, Zcorner di Alun-alun Banyumas, dan Z lainnya,” tambah Khasanatul Mufidah
Dalam pengelolaan Z-Mart Baznas Banyumas bekerjasama dengan Berkah Jaya dan juga Pemerintah Daerah Banyumas yang akan melakukan pendampingan perkembangan Z-mart ini minimal 6 bulan.
Plt Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Banyumas Dian Budiarto, menyampaikan apresiasi kepada BAZNAS Banyumas beserta jajaranya selalu membuat terobosan demi terobosan untuk serta dalam menurunkan angka kemiskinan yang ada di Banyumas, dengan pemanfaatan dana Zakat Infaq dan Sedekah masyarakat umum Banyumas, termasuk ASN, TNI, POLRI dan para pengusaha di Banyumas setiap bulanya.
“Z-Mart ini menyediakan 9 bahan pokok dan kebutuhan sehari-hari masyarakat, berbasis warung atau toko dan bekerjasama dengan provider berpengalaman di bidangnya sehingga harga produk kita tidak kalah seperti di mart lainnya, Selamat dan sukses untuk BAZNAS Banyumas,” ujarnya.(Widoyo)
