Banyumas, mediasinarpagigroup.com – Aktifitas wisata mungkin merupakan hal yang terpenting di dalam membangun ekonomi berbasis wisata. Karena banyak atraksi yang tumbuh tanpa disertai aktifitas kemudian berakhir tragis ditinggalkan pengunjung akibat bosan atau terjerat oleh gejala _Law of diminishing return._
Demikian halnya dengan masyarakat Desa Kober yang telah lama memiliki objek wisata Taman Wisata Kober, kemudian mulai mengembangkan aktifitas baru berupa jemparingan atau panahan tradisional yang diwadahi dalam *Kober Archery Society (KAC)* dibawah asuhan Mas Ozen mantan juara Gladen jempringan Tingkat Nasional,.
Pada acara launching arena jemparingan Kober beberapa waktu lalu.
Bupati Banyumas Achmad Husein yg hadir telah mengapresiasi harapan masyarakat jemparing Kober kaitan dengan :1. Pak Bupati sbg Pembina K.A.C
2. Diadakan Gladen Tingkat Nasional Perebutan Jemparingan Piala Bupati
3. Perbaikan dan Renovasi Tempat Jemparingan dlm bentuk Rumah Tradisional dan perlengkapan lain sesuai standard.
Selanjutnya Kepala Kelurahan Kober Lilik Gunawan, mengharap agar gladen Jemparingan bisa melibatkan seluruh anggota dari usia dini sampai usia tua setiap hari Sabtu/ Minggu,.
Senada dgn hal tersebut, Ketua Pokdarwis Kelurahan Kober Agus Sadjarwo berharap, sebagaimana disampaikan tokoh budaya Kober Krusharto Gobed mengharapakan agar Kober akan dijadikan Kelurahan *Kampoeng Wisata dan Budaya*,.
Yang mengarah kepada gerakan _Cagak Budaya_
Pada kesempatan itu Bupati dan istri Erna Husein mencoba membidik sasaran menggunakan panah tradisional produksi desa Kebocoran Yg berbahan baku kayu eboni serta dilanjutkan berinteraksi dengan warga yang berjualan di pasar wisata di seputar Taman kober.(Widoyo)
