PANDEGLANG, mediasinarpagigroup.com – Kepala SD Negeri Karyawangi 1, Romli,S.Pd , Kamis (21/ 10) mengatakan kalau sekolah saat ini fokus penerepan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang di berlakukan pemerintah minimal 50% kehadiran para siswa/i, dengan menerapkan prokes, lalu sejauh pantauan media ini dan keterangan pihak sekolah tidak ada kendala dan berjalan dengan baik dan kodusif karena pihak sekolah menerapkan PTMT dengan sistem ganjil genap dan tetap mematuhi protokol copid 19 atu prokes.
Bahwa sebelum diadakanya pembelajaran tatap muka terbatas ini, pihak sekolah atau guru – guru disekolah telah di vaksin semuanya, agar tidak terinveksi virus corona.
Saat ini rasa senang dan bahagia dari orang tua murid terpancar, karena sudah lama anak – anak meraka dirumahkan atau belajar daring, namun rasa was – was dari mereka memang ada, namun karena begitu katatnya penerapan prokes di sekolah ini membuat wali murid merasa aman dan percaya akan penerapan PTMT saat ini.
Pihak sekolah mewajibkan agar selalu memakai masker, cuci tangan, cek suhu, dan tetap mengatur jarak yang satu dan yang lainnya.
Ditambahkan Kasek untuk menghindari dari copid 19 dirinya menuturkan, hendaknya semua pihak berperan mematuhi prokes, sebab bukan hanya di sekolah namun dirumah juga harus tetap mematuhi prokes, agar copid 19 cepat berlalu dan kegiatan belar mengajar cepat pulih seperti sedia kala,terangnya.
Media ini juga mematau akan keadaan sekolah ini baik dan tertata rapi, sementara papan RKAS dan papan BOS terpampang dan terurai dengan baik atau transparan, mematuhui UU No.14 Tahun 2008 ,sehingga publik gampang untuk memantau peruntukannya
Ditegaskan Kasek, kalau pihak sekolah berpedoman pada Permendikbut No.6 tahun 2021, dengan 12 komponen, akan penggunaan dana BOS yang ada.
Terkait program pemerinatah dan pihak sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan maka saat ini sedang mengadakan sumulasi, Asesmen Nasional Berbasis Komputer ( ANBK) yang dilaksanakan dari kelas 5 dengan jumlah peserta 30 orang, program ini adalah dari Kementrian, dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Bahwa program ANBK dibiayai oleh dana BOS karena didalam 12 komponen penggunaan yang kami uraikan diatas tertera pembiayaan asesmen.terang Romli.
Didalam pembelajaran PTMT ini tampak para guru – guru semangat dan atusias untuk memberikan pelajaran kepada siswa/i, termasuk program ANBK yang di luncurkan pemerintah, sehigga berjalan sesuai dengan arahan.(Rohim Abdilah)