Banyumas | mediasinarpagigroup.com – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banyumas Ny Erna Husein meminta warga Banyumas, untuk melakukan Pemberatasan Sarang Nyamuk secara mandiri. Hal tersebut disampaikan pada rapat koordinasi Implemantasi Satu Rumah Satu Jumantik yang digelar Rabu siang 14 September 2022 di Pendopo Sipanji Purwokerto.
Memasuki musim penghujan, Demam Berdarah Dengue (DBD) selalu menjadi perhatian, tak terkecuali PKK Kabupaten Banyumas. Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus tak hanya sebagai tugas juru pemantau jentik (Jumantik) atau relawan dari TNI, POLRI, PKK, organisasi agama, organisasi masyarakat maupun organisasi pemuda. Namun yang lebih penting adalah dari warga masyarakat pemilij rumah masing-masing.
Untuk mewujudkan hal tersebut Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas menggelar kegiatan Rapat Koordinasi Implemantasi Satu Rumah Satu Jumantik. Rapat diikuti oleh Camat bersama anggota Forkopimcam, Kepala Desa dan Kepala Kelurahan, Ketua Tim Penggerak PKK se wilayah Eks Kotip Purwokerto.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banyumas negajak seluruh warga untuk menggencarkan pemberantasan sarang nyamuk diwilayahnya masing-masing. Menginggat pada tahun 2022 ini sudah ada 9 orang yang meninggal akibat demam berdarah. Ia mengajak kepada PKK bersama pimpinan wilayah untuk bersama-sama kembali menggiatkan pemberantasan sarang nyamuk.
Menurutnya belakangan ini karena adanya pandemi covid-19, ada sedikit kendor adanya PSN. Hal tersebut bisa dipahami, mengingat selama pandemi sesama warga, ada pembatasan-pembatasan tersmasuk silaturahmi dan pemantauan jentik-jentik nyamuk.
Mengingat pandemi sudah semakin reda, musim hujan sudah mulai datang dan sudah ada beberapa korban ia meminta untuk kembali menggiatkan pemantauan dan pemberantasan sarang nyamuk secara mandiri.
Selain menggiatkan PSN di rumah-rumah, Ny Erna Husein juga menghimbau agar masyarakat bisa menjaga kesehatan keluarganya dengan berpola hidup bersih dan sehat.
Para narasumber juga mengingatkan agar para peserta rapat untuk menyampaikan warganya agar memperhatikan lingkungan sekitar, agar tidak menjadi sarang nyamuk.(Widoyo)