Kota Tangerang | mediasinarpagigroup.com – SD Negeri Cibodas 8 yang berada di Jl.Dipati Unus Kota Tangerang, Banten tahun 2022 Kepala Sekolahnya dijabat oleh ANAMi, adapun jumlah Siswa/I nya yaitu sekitar 333, selanjutnya adapun jumlah dana BOSP (Bantuan Operasional Satuan Pendidikan) tahap 1 (bulan Januari-April) diteriam Rp. Rp 94.905.000,-,- tahap 2 Rp 126.540.000,- tahap 3 Rp Rp 94.905.000,-
Bahwa berdasarkan laporan pihak sekolah ke Kemendikbudristekdikti RI melalui aplikasi serta ke Dinas Pendidikan Kota Tangerang digunakan untuk : administrasi kegiatan sekolah Rp 43.225.500,- pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 3.534.000,- (sumber dana BOSP tahap 1) lalu administrasi kegiatan sekolah Rp 27.862.000,- pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 5.890.000, penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 10.305.000, – pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan Rp 18.940.700,- kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 15.863.800,- (sumber dana BOSP tahap 2) berikutnya pengembangan perpustakaan Rp 11.680.000,- kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 20.548.600,- kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 11.582.000,- administrasi kegiatan sekolah Rp 34.581.500,- pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 4.712.000,- penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 29.695.000,- (sumber dana BOSP tahap 3)., hal tersebut dikatakan oleh Johanes Barus, SH.,MH selaku Advokat /Pengacara pada LBHK – Wartawan Provinsi Banten, Rabu (6/12) dikantornya daerah Kota Serang.
Ditambahkan Johanes, untuk tahun 2023 SD Negeri Cibodas 8 menerima dana BOSP tahap 1 Rp 154.850.000,- tahap 2 Rp 154.850.000,- dari jumlah Siswa/I sekitar 326., dana BOSP tersebut diginakan lalu dilaporkan ke Kemendikbudristekdikti RI melalui aplikasi serta ke Dinas Pendidikan Kota Tangerang yaitu untuk penerimaan Peserta Didik baru Rp 3.820.000,- pengembangan perpustakaan Rp 11.160.000,- kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 28.003.400,- kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 11.626.695,- administrasi kegiatan sekolah Rp 44.687.034,- pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan Rp 6.300.000,- langganan daya dan jasa Rp 8.911.969,- pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 1.500.000,- pembayaran honor Rp 27.000.000,- (sumber dana dari BOSP tahap 1) selanjutnya penerimaan Peserta Didik baru Rp 1.540.680,- pengembangan perpustakaan Rp 8.350.000,- kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 24.963.200,- kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 15.174.485,- administrasi kegiatan sekolah Rp 46.127.922,- langganan daya dan jasa Rp 6.646.146,- penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 26.675.000,- pembayaran honor Rp 22.500.000,-
Bahwa sebagaimana hasil investigasi LBH-Warga Banten tekait penggunaan dana BOSP tahun 2022 – 2023 di SDN Cibodas 8 bahwa terkait dengan kegiatan Administrasi sekolah didugfa ada yang mark up, lalu pengayaan perpustakaan juga diduga ada mark upnya demikian juga dengan kegiatan pemeliharaan Sarprasekolah tidak jelas mana bagain sarpras yang dipelihara, dipihak lain papan informasi penggunaan dana BOSP disekolah juga tidak ada terlihat, bagaimana diduga kuat semua bagai siluman tegas Johanes.
Maka dari itu Kepala Sekolah yang diduga menutup – nutupi penggunaan dana BOSP diduga kuat untuk memperkaya dirinya serta pihak lain yang berhubungan dengan penggunaan dana tersebut, untuk itu lembaga Kami tidak akan membiarkan hal tersebut, dalam waktu dekat lembaga Kami akan buat pengaduan baik ke Inspektorat Pemkot Tangerang mapun ke Aparat Penegak Hukum, ujar Johanes.
Sangat disayangkan, Media ini mencoba beberapa kali kesekolah tersebut untuk konfirmasi terkait informasi diatas namun tidak pernah bertemu Kepsek, kata salah satu Guru bahwa Kepsek sedang rapat di Dinas Pendidikan Kota Tangerang.(Hotman/Bintang)
