Jakarta | mediasinarpagigroup.com – Pelantikan & Pengukuhan Laskar Adat Betawi Klender yang di pimpin langsung oleh Panglima Besar Adat Betawi Pusat Baba HK Damin Sada, berjalan dengan baik dan sukses berkat kerjasama yang baik oleh seluruh tim panitia pelaksana. Kegiatan tersebut berlangsung di tempat Pondok Pesantren AL-KHOBIR Jl. Raya Bekasi Timur Km.17 sisi jalan layang flyover Klender Kel. Jatinegara Kaum, Kecamatan Pulogadung Jakarta Timur, Minggu (10/4/22).
Pelantikan & Pengukuhan yang dihadiri Lurah Jatinegara Kaum diwakili oleh Babinsa. Camat Pulogadung di wakili H, Ali Kasipem Kecamatan, Kapolsek Pulogadung Kompol David Chaniago. Sekjen Bamus H. Syarif Hidayatullah. Sekjen Laskar Adat Betawi Pusat Wahyudin Aditya. Panglima Laskar Adat Betawi Jakarta Timur Luthfi, SH. Dewan Pembina Laskar Adat Betawi Cabang Pulogadung Ifan Sersan Mayor (SERMA). Tokoh masyarakat H. Toto. Dewan Penasehat Laskar Adat Betawi Cabang Pulogadung Kyai, Haji Nuryani Darip Bin Almarhum H. Darip Pendekar Betawi dari Klender. Dewan Penasehat sekaligus Pendiri Pondok Pesantren AL – KHOBIR KLENDER Kyai Haji Solahuddin Abdul Rachman. LC.MA.
Dilantiknya Bang Mulyadi menjadi Ketua Panglima DPC Kecamatan Pulogadung Jakarta Timur, yang terpilih dilantik hari ini atau hari minggu menyampaikan rasa senang dan luar biasa apalagi kegiatan-nya di laksanakan di Pondok Pesantren AL-KHOBIR, kami sangat berterima kasih sekali kepada Kyai Haji Solahuddin Abdul Rachman LC.MA, tandasnya.
Panglima Besar Laskar Adat Betawi Pusat Baba HK, Damin Sada berharap Laskar Adat Betawi ini bisa bermanfaat untuk di masyarakat Pulogadung dan sekitarnya umumnya, masyarakat Betawi pada khususnya dengan begitu kedepannya saya berharap betul bahwa Laskar Adat Betawi Kecamatan Pulogadung Jakarta Timur lebih baik yang di harapkan berperan di masyarakat ungkapnya.
Harapan kami Laskar Adat Betawi, agar semua yang ormas dan Paguyuban tanpa memandang suku dan Ras siap bersinergi karna kita satu adalah NKRI.
Diakhir acara di lakukan foto bersama dan tentunya kegiatan ini menjalankan Protokol Kesehatan yang sangat ketat tandasnya.(R.Sutarman)