Purwokerto | mediasinarpagigroup.com – Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro menyerahkan bantuan mobil operasional serta tanah pinjam pakai kepada Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas di Halaman Kantor BPS Kabupaten Banyumas, pada Rabu (24/01/24). Penyerahan bantuan tersebut diharapkan dapat menunjang kinerja BPS dalam proses pengambilan pengambilan data-data statistik seperti data kemiskinan, pengangguran, penduduk dan lain sebagainya.
Penyerahan di hadiri oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kresnawan Wahyu Kristoyo, Kepala Dinas Badan Kauangan dan Aset Daerah Kabupaten Banyumas (BKAD) Amrin Ma’ruf, Kepala Satpol PP Sugeng Amin beserta jajaran lainnya.
Dalam kegiatan tersebut Hanung berharap mobil serta tanah pinjam pakai dapat menunjang kinerja BPS agar semakin baik dalam penyajian data yang nantinya digunakan sebagai bahan perencanaan pembangunan dan pengambilan keputusan dalam merumuskan suatu kebijakan.
“Semoga berkah, bisa bermanfaat untuk semuanya,” tuturnya.
Pj Bupati dalam kesempatan tersebut juga langsung ikut meninjau kembali tanah pinjam pakai yang nantinya akan di bangun fasilitas yang dibutuhkan oleh BPS.
Ditemui seusai kegiatan Kepala BPS Suprih Handayani mengatakan kondisi saat ini yang terjadi di BPS yakni jumlah ruangan yang ada di kantor tidak sesuai dengan jumlah pegawai yang ada. Oleh karena itu tanah pinjam pakai ini nantinya akan digunakan sebagai tambahan fasilitas ruangan.
“Rencana pembangunan fasilitas seperti tambahan ruangan akan dilakukan secara bertahap,” ucapnya.
Dengan adanya bantuan tersebut, Suprih selaku Pimpinan BPS mengucapkan terimakasih atas perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas. Ia meyakini dengan adanya bantuan tersebut kinerja BPS akan semakin baik dalam membantu pemerintah dalam merencanakan sesuatu demi kesejahteraan masyarakat.
“Mudah-mudahan BPS bisa memberikan suport data kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas sehingga Kabupaten Banyumas bisa melakukan kegiatan pembangunan berbasis data,” ujarnya.
Dengan adanya pembangunan berbasis data oleh BPS persoalan kemiskinan, pengangguran, kegiatan ekonomi dan lain sebagainya dapat semakin mudah teratasi. (Widoyo)