Purwokerto | mediasinarpagigroup.com – Ribuan pelajar mulai dari kelompok bermain hingga SMA, yang ada bawah naungan Yayasan Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto, menggelar aksi Peduli Palestina Jumat (27/10/2023) di Alun-alun Purwokerto. Mereka memulai aksi diawali dengan long march dari Menara Teratai sampai Alun- alun Purwokerto.
Sebelum melakukan orasi, dan memberikan pesan kepada Presiden Joko Widodo dan Dubes RI di Palestina melalui Pimpinan Pemerintah Kabupaten Banyumas, ribuan siswa yang didampingi guru menggelar shalat ghaib.
Aksi itu dilakukan dalam upaya memperjuangkan perdamaian, keadilan, dan hak asasi manusia. Aksi damai ini merupakan inisiatif sukarela anak-anak Al Irsyad Al Islamiyyah se-Indonesia. Dengan tujuan ingin mengekspresikan solidaritas mereka kepada anak-anak Palestina yang telah menghadapi situasi yang sulit akibat konflik di wilayah mereka.
Salah satu peserta Kelas XI SMA Al- Irsyad Purwokerto, Humaira mengatakan dirinya mengikuti Aksi Peduli Palestina, sebagai dukungan kepada warga Palestina khususnya anak- anak, yang menjadi korban kekejaman Israel yang melakukan serangan ke Gaza Palestina.
Selain itu meminta kepada pemimpin dunia agar menghentikan perbuatan Israel menyerang Palestina, yang menyebabkan ribuan orang meninggal dunia termasuk anak- anak.
“Sebagai kepedulian kami anak- anak Purwokerto, untuk anak- anak Gaza. Semoga ini didengar oleh mereka, kami bersama anak- anak Palestina,” kata Humaira.
Sementara itu, Ketua Harian LPP Al Irsyad Purwokerto Galih Rakasiwi mengatakan aksi Bela Palestina ini diikuti oleh 5000 siswa, guru dan orang tua siswa. Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat Palestina, yang menjadi korban kekejaman Israel selama puluhan tahun.
Selain menggelar aksi turun ke jalan, pihaknya juga menggalang donasi dari siswa, orang tua siswa yang rencananya uang dari donasi ini akan dikirim ke Palestina melalui Pengurus Pusat Al Irsyad.
Selain orasi, aksi juga diisi aksi teatrikal dari sejumlah siswa. Aksi berjalan tertib dan damai, termasuk adanya petugas khusus yang memunguti sampah dari peserta Aksi Peduli Palestina ini. (Widoyo)