Riau | mediasinarpagigroup.com – Kasus penganiayaan menghebohkan Desa Kembang Damai Kecamatan Pagaran Tapah, Kabupaten Rokan Hulu (Riau) Kamis, tanggal 24 Agustus 2023, pada malam hari.
Koronologinya ada salah seorang warga yang berinisial MD menceritakan, kalau mandor kebun kelapa sawit Paisal mendapat laporan kalau anak inisial AG, DS, dan MS pernah mencuri buah sawit Paisal.
“Dengan laporan tersebut Paisal CS menjemput anak anak tersebut dan membawa ke kediaman Paisal, setelah di kediaman Paisal salah seorang anak tersebut inisial MS disiksa Paisal dan di telanjangi,” sebut MD.
Di Tempat terpisah Masih di Wilayah Tempat Kejadian Perkara (TKP) Salah seorang ibu Rumah tangga (IRT) yang berinisial (MA), menyampaikan, ” Itulah bapak media ketinggalan tadi malam Mandor inisial ID itu membakar kereta MS, malah yang tidak manusiawinya anak anak itu di cekoki sabu-sabu, di telanjangi di pukuli sampai bonyot sepertinya paisal, itu tidak mempunyai kemanusiaan, sepertinya kerasukan entah pun pengaruh sabu-sabunya, mungkin sih,” sebut IRT tersebut.
Ibu IRT juga berpesan, “Jangan saya di bawak-bawak ya pak, karna tadi malam kami sudah ramai-ramai mendatangi Paisal itu, dan itu pengakuan anak anak itu, jangan saya dibawak bawak ya pak wartawan,” sebutnya.
Awak media mencoba konfirmasi kepada Kapolres Rokan Hulu AKBP Budi Setiyono, S.I.K., M.H, Melalui Polsek Kunto Darussalam yang akrap disapa AKP Buyung yang mantan Kasat Res Polres Rohul menyampaikan Proses Penyidikan sedang kita dalami dan kita akan segera gelar perkara, “Trimakasih,” sebut AKP Buyung.
Dengan adanya Kejadian Penganiayaan di desa kembang Damai diminta ke semua pihak yang berkaitan di bidangnya agar sama sama mengawal kasus tersebut, sehingga masyarakat awam mendapat keadilan yang seadil adilnya, dan tidak ada kesempatan buat orang orang yang mampu membeli hukum yang pada akhirnya di RJ kan. (H.F.Bronson Purba)