PANDEGLANG, mediasinarpagigroup.com – Kepala SD Negeri Sukacai 1 (Satu) Jaja,S. Pd ., Senin( 24/ 10) mengatakan kalau sekolah saat ini fokus penerepan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang di berlakukan pemerintah minimal 50% kehadairan para siswa/i, dengan menerapkan prokes, namun sekolah ini telah menerapkan hampir 100% PTMT.
Sejauh pantauan media ini dan keterangan pihak sekolah tidak ada kendala dan berjalan dengan baik dan kodusif, namun pihak sekolah menerapkan PTMT ini dengan sistem semuanya hadir dan tetap mematuhi protokol copid 19 atau prokes sebab sebelum diadakanya PTMT ini, pihak sekolah atau guru guru disekolah telah di vaksin semuanya, agar tidak teriveksi virus corona, saat ini rasa senang dan bahagia dari orang tua murid terpancar, karena sudah lama anak – anak mereka dirumahkan atau belajar daring.
Dipihak lain rasa was – was dari mereka memang ada, namun karena begitu ketatnya penerapan prokes di sekolah ini membuat wali murid merasa aman dan percaya akan penerapan PTMI saat ini sebab pihak sekolah mewajibkan agar selalu memakai masker, cuci tangan, cek suhu , dan tetap mengatur jarak yang satu dan yang lainnya.
Ditambahkan Kasek, untuk menghindari dari copid 19 dirinya menuturkan, hendaknya semua pihak berperan mematuhi prokes, sebab bukan hanya di sekolah namun dirumah juga harus tetap mematuhi prokes, agar copid 19 cepat berlalu dan Kegiatan Belar Mengajar (KBM) cepat pulih seperti sedia kala.terangnya.
Media ini juga mematau akan keadaan sekolah ini baik dan tertata rapi, sementara papan RKAS dan papan BOS terpampang dan teruarai dengan baik serta transparan, mematuhui UU No.14 Tahun 2008 tentang KIB, sehingga publik gampang unuk memantau peruntukannya sebab pihak sekolah berpedoman pada Permendikbut No .6 tahun 2021, dengan 12 komponen, akan penggunaan dana BOS tersebut.
Terkait program pemerintah dan pihak sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan maka saat ini sedang mengadakan sumulasi, Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang dilaksanakan dari kelas 5 dengan jumlah peserta 24 orang, program ini adalah dari Kementrian, dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan selanjutnya program ANBK dibiayai oleh dana BOS karena didalam 12 komponen penggunaan yang kami uraikan diatas tertera pembiayaan asesmen, terang Kasek.
Didalam PTMT ini tampak para guru – guru semangat sangat atusias untuk memberikan pelajaran kepada siswa/i, termasuk program ANBK yang di luncurkan pemerintah, sehigga berjalan sesuai dengan arahan.
Dipihak lain Kepsek selalu megarahkan kepada para guru agar tetap tepat jam kehadiran disekolah, agar pembelajaran yang belum sempurna ini dapat memberikan KBM kepada siswa/i dengan maksimal.
Terlihat 0sekolah juga ditata dengan baik, seperti pemeliharaan/perbaikan pagar juga tengah dikerjakan, karena pagar sekolah dalam keadaan retak mau roboh dan disisi lain sekolah ini juga membuat gapura sekolah, sehingga tampak sekolah ditata dengan sebaik baiknya.(Rohim Abdilah)