Pandeglang, mediasinarpagigroup.com – Kepala SD Negeri Pasirdurung 2 H.Asman Efendi.SS Jumat (3/12) menjelaskan kalau sekolah saat ini fokus penerepan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang di berlakukan pemerintah minimal 50% kehadairan para siswa/i, dengan menerapkan prokes, namun sekolah ini telah menerapkan hampir 100% PTMT.
Sejauh pantauan media ini dan keterangan pihak sekolah tidak ada kendala dan berjalan dengan baik dan kodusif, namun pihak sekolah menerapkan PTMT dengan sistem semuanya hadir dan tetap mematuhi protokol copid 19 atau prokes yang ketat, misalnya sebelum diadakanya pembelajaran pihak sekolah atau guru – guru telah di vaksin semuanya, agar tidak teriveksi virus corona, tentu rasa senang dan bahagia dari orang tua murid terpancar, karena sudah lama anak anak meraka dirumahkan atau belajar secara daring.
Dipihak lain rasa was – was dari mereka memang ada, namun karena begitu ketatnya penerapan prokes di sekolah ini membuat wali murid merasa aman dan percaya akan penerapan PTMT tersebut, pihak sekolah mewajibkan agar selalu memakai masker, cuci tangan, cek suhu, dan tetap mengatur jarak yang satu dan yang lainnya.
Ditambahkan Kepsek, untuk menghindari dari copid 19, hendaknya semua pihak berperan mematuhi prokes, sebab bukan hanya di sekolah namun dirumah juga harus tetap mematuhi prokes, agar copid 19 cepat berlalu dan Kegiatan Belar Mengajar (KBM) cepat pulih seperti sedia kala.terangnya.
Media ini juga mematau akan keadaan sekolah ini baik dan tertata rapi, sementara papan RKAS dan papan Bos terpampang dan teruarai dengan baik alias transparan mematuhui amanat UU No.14 Tahun 2008,sehingga publik gampang unuk memantau peruntukannya, pihak sekolah berpedoman pada Permendikbut No .6 tahun 2021 ada 12 komponen akan penggunaan dana Bos.
Terkait program pemerintah dan pihak sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan maka saat ini sedang mengadakan sumulasi, Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang dilaksanakan dari kelas 5 dengan jumlah peserta sesui dengan kelas 5, program ini adalah dari Kementrian, dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan, lalu program ANBK dibiayai dari dana BOS karena didalam 12 komponen penggunaan yang kami uraikan diatas tertera pembiayaan asesmen.terang Kasek.
Didalam PTMT ini tampak para guru – guru semangat dan atusias untuk memberikan pelajaran kepada siswa/i, termasuk program ANBK yang di luncurkan pemerintah, sehigga berjalan sesuai dengan arahan, walaupun dalam keadaan musim hujan dan bancir, tetapi tetap antusias mereka melaksanakannya
Kami selalu megarahkan kepada para guru agar tetap tepat jam kehadiran disekolah agar pembelajaran yang belum sempurna ini dapat memberikan KBM kepada siswa/i dengan maxsimal, terlihat sekolah juga ditata dengan baik, seperti pemeliharaan dan atau perbaikan.
Kepsek juga menyampaikan kalau sekolah ini belum mempunyai perpustakaan, semenjak sekolah ini berdiri justru belum ada perhatian pemerintah akan membagun Perpus disekolah ini, padahal sudah berulang kali di ajukan, apa lagi didapodik setiap bulan dilaporkan situasi sekolah, padahal manfaat perpustakaan adalah sangat bagus antara lain agar para siswa/i dapat mengetahuai mengali lewat buku buku yang diperpustakan sehingga pengetahuan mereka semakin lebih baik, maka untuk itu harapan pihak sekolah sekiranya pemerintah dapat membangun secepatnya perpustaan sekolah ini, ujar Kepsek.( Rohim Abdilah)