PANDEGLANG, mediasinarpagigroup.com – Kepala SD Negeri Senangsari AYI ASRORIAH,S.Pd , Jumat ( 23/09) mengatakan kalau sekolah saat ini fokus penerepan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang di berlakukan pemerintah minimal 50% kehadairan para siswa/i, dengan menerapkan Prokes.
Sejauh pantauan media ini, serta keterangan pihak sekolah tidak ada kendala dan berjalan dengan baik dan kodusif, namun pihak sekolah menerpakan PTMT ini dengan sistem ganjil genap dan tetap mematuhi protokol Copid – 19.
Sebelum diadakanya PTMT ini , pihak sekolah atau guru – guru disekolah telah di vaksin semuanya, agar tidak teriveksi virus corona, rasa senang dan bahagia dari orang tua murid terpancar, karena sudah lama anak – anak meraka dirumahkan atau belajar daring.
Namun rasa was was dari mereka memang ada, namun karena begitu katatnya penerapan prokes di sekolah ini membuat wali murid merasa aman dan percaya akan penerapan PTMT ini.
Pihak sekolah mewajibkan agar selalu memakai masker, cuci tangan, cek suhu dan tetap mengatur jarak yang satu dan yang lainnya.
Menurut Kasek untuk menghindari dari copid 19, hendaknya semua pihak berperan mematuhi prokes, sebab bukan hanya di sekolah namun dirumah juga harus tetap mematuhi prokes, agar copid 19 cepat berlalu dan kegiatan belar mengajar (KBM) cepat pulih seperti sedia kala, terangnya.
Media ini juga mematau akan keadaan sekolah ini baik dan tertata rapi, sementara papan RKAS dan papan BOS terpampang dan teruarai dengan baik, sehingga publik gampang untuk memantau peruntukannya.
Kepsek menegaskan, kalau pihak sekolah berpedoman pada Permendikbut No .6 tahun 2021, dengan 12 komponen, akan penggunaan dana Bos yang ada.
Terkait program pemerintah dan pihak sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan maka di bulan Oktober mendatang , akan megadakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang dilaksanakan dari kelas 5 dengan jumlah peserta tergantung jumlah siswa berapa orang dan cadangan, program ini adalah dari Kementrian, dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan, tegas Kepsek.(Rohim Afdilah).