JAKARTA UTARA, mediasinarpagigroup.com – Beragam upaya pencegahan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) bagi anak telah dilakukan di Jakarta Utara. Selain vaksinasi, anak juga disarankan tetap berada di dalam rumah dan memanfaatkan waktu luang dengan aktivitas positif, kreatif, dan inovatif.
Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengajak seluruh anak di Jakarta Utara untuk tetap berada di dalam rumah selama pandemi Covid-19. Manfaatkan waktu tersebut dengan melakukan kegiatan positif, kreatif, dan inovatif.
“Dalam kesempatan ini, kami mengucapkan Selamat Hari Anak Nasional Tahun 2021. Meskipun dalam situasi pandemi Covid-19, manfaatkan waktu di rumah dengan hal-hal yang positif, kreatif dan inovatif. Jadikan waktu luang untuk terus belajar dan mengembangkan diri dengan hati yang gembira,” kata Ali saat ditemui di Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Jumat (23/7).
Di tengah adaptasi kebiasaan baru ini, Ali yang didampingi Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Administrasi Jakarta Utara Yenny Nursanti Ali juga mengajak para orang tua untuk mewujudkan pemenuhan hak-hak anak dan memberikan perlindungan bagi anak.
Pengorbanan terbaik orang tua adalah bila anak-anaknya mampu menjadi anak sebagai generasi unggulan penerus cita-cita bangsa dan negara.
“Semoga pandemi ini segera berlalu agar anak-anak bisa kembali ke sekolah. Bisa belajar dan bermain bersama teman-teman, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga nanti membawa negara kita menjadi negara maju,” jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Utara Yudi Dimyati memastikan 50,99 persen atau sebanyak 87.328 anak usia 12 sampai 17 tahun di Jakarta Utara telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga Kamis (22/7) kemarin.
Vaksinasi bagi anak ini masih terus digencarkan hingga saat ini mengingat beberapa anak telah terkonfirmasi terpapar Covid-19.
“Secara keseluruhan (tahap satu, dua, dan tiga) di Jakarta Utara yang telah mendapatkan vaksinasi telah mencapai 80,49 persen atau 1.111.911 orang,” tutupnya.(Rbn)