Jakarta Utara | mediasinarpagigroup.com – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara menyelenggarakan sosialisasi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di tatanan satuan pendidikan di wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara. Hal ini sebagai upaya dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti.
“Satuan pendidikan termasuk salah satu dari tujuh tatanan yang harus menjaga dan sangat berperan dalam mencegah penyebaran DBD karena sebagian besar anak-anak berada di sekolah pada waktu nyamuk paling aktif menggigit. Ini harus diwaspadai dan perlu segera diantisipasi dengan melaksanakan PSN 3M Plus di semua tatanan,” tegas Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekko Administrasi Jakarta Utara, Muhammad Andri di Ruang Pola, Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Senin (25/3).
Sosialisasi kali ini diikuti oleh 150 peserta dari unsur sekolah di wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara. “Setelah ini, rencana aksi yang akan dilakukan adalah melakukan sosialisasi kepada para siswa untuk selalu waspada DBD kemudian melaksanakan PSN 3M Plus setiap hari Jumat, dan silahkan berinovasi dengan membentuk jumantik di sekolah,” imbau Muhammad Andri.
Sementara itu, Kasudin Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Utara, dr Lysbeth Regina Panjaitan menerangkan bahwa nyamuk aedes aegypti mengalami 4 tahapan dalam siklus hidupnya yakni telur, larva, pupa, dan menjadi dewasa. Pada musim penghujan, penyebaran DBD semakin merebak karena telur-telur nyamuk aedes aegypti akan menetas sehingga perlu diantisipasi. “Cara yang paling efektif untuk mencegah DBD adalah melaksanakan kegiatan PSN 3M Plus secara rutin dan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik,” tambahnya.(Rbn)